Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMAN 2 Mojokerto tahun ini mengambil tema anti kekerasan di sekolah. Hal ini sesuai dengan petunjuk teknis yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Tema ini diangkat sebagai bentuk komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif bagi semua siswa. Kegiatan MPLS ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada siswa baru tentang pentingnya menghormati sesama dan menolak segala bentuk kekerasan.
Pada tema Pendidikan Anti Kekerasan, beberapa materi telah disampaikan oleh dinas-dinas terkait seperti Puskesmas Wates dan Polsek Magersari. Hal ini diharapkan dapat menyadarkan siswa tentang berbagai bentuk kekerasan, baik fisik maupun psikologis, dan dampaknya. Selain itu pada tema kali ini juga dapat membentuk karakter siswa yang menghargai perbedaan, menghormati orang lain, dan bersikap empati, menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik serta meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kedamaian dan ketertiban di lingkungan sekolah.
Dimulai dari pembukaan MPLS yang dilaksanakan secara Daring maupun Luring dipimpin langsung oleh PJ Gubernur Jawa Timur Bapak Adhy Karyono. Pada kegiatan ini juga, terdapat kegiatan pemberian seragam sekolah gratis kepada siswa-siswi yang kurang mampu. Selain itu, kegiatan MPLS juga melaksanakan Deklarasi Anti Kekerasan dimana seluruh siswa baru akan menandatangani deklarasi anti kekerasan sebagai komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan damai. Pembuatan Poster dan Kampanye yaitu iswa akan membuat poster yang berisi pesan-pesan anti kekerasan dan melakukan kampanye di sekitar lingkungan sekolah.
Pada kegiatan MPLS di SMAN 2 Mojokerto, siswa kelas X baru juga diperkenalkan tentang budaya 5 S yaitu senyum, sapa, salam, sopan dan santun oleh seluruh warga sekolah. Selain itu juga kegiatan doa doa bersama sebelum KBM dimulai. Siswa kelas X baru juga diajak senam bersama serta sarapan sehat bergizi sebagai bentuk kampanye dalam kegiatan Gerakan Sekolah Sehat.
Pada akhir kegiatan MPLS anak-anak kelas X baru dipertemukan oleh orang tua mereka di Aula SMAN 2 Mojokerto, dimana mereka meminta restu untuk menimba ilmu dan mengukir prestasi di SMAN 2 Mojokerto. Tangis haru mewarnai kegiatan Parenting , merupakan kegiatan untuk membangun komunikasi yang baik antara sekolah dan orang tua wali murid dengan mengedepankan pendidikan berpusat pada peserta didik
Dengan mengusung tema anti kekerasan, SMAN 2 Mojokerto berharap dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang baik, saling menghargai, dan bebas dari kekerasan. SMAN 2 Mojokerto, tetap semangat, pasti bisa.
Tinggalkan Komentar