Penilaian Kinerja Kepala Sekolah

SMAN 2 Mojokerto, 20 Desember 2023

Menurut Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 6 Tahun 2022 tentang Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS), adalah proses pengumpulan, pengolahan, dan interpretasi informasi mengenai kinerja kepala sekolah untuk menentukan tingkat pencapaian kompetensi dan kinerja kepala sekolah. PKKS dilaksanakan objektif, transparan, akuntabel secara berkala setiap tahun. Tim penilaian pada PKKS tahun 2023 yaitu Bapak Shofwan, M.M dan Ibu Nur Jannah, M.Pd. Beliau pengawas SMA/SMK Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kab/Kota Mojokerto.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 20 Desember 2023. Diawali dengan pembukaan oleh Bapak Nurul Huda, S.Pd selaku Wakil Kepala Bidang Kurikulum.

Selanjutnya sambutan dari Kepala SMA Negeri 2 Mojokerto, Bapak Drs. Sugeng Wibawa. Dalam sambutannya, bapak kepala sekolah menyampaikan bahwa PKKS merupakan kegiatan rutin tahunan. Hal yang berbeda pada tahun ini terletak ada instrumen penilaian yang lebih ringkas, menilai 4 kompetensi yaitu (1) Kompetensi Pengembangan Diri dan Orang Lain ; (2) Kepemimpinan Pembelajaran ; (3) Kepemimpinan Manajemen Sekolah ; (4) Kepemimpinan Pengembangan Sekolah.
Tantangan dalam menghadapi kegiatan PKKS ini diantaranya pemahaman yang baik atas indikator yang digunakan dalam rubrik penilaian. Selanjutnya yakni pengumpulan berbagai data dan informasi, seperti dokumen perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi sekolah mulai dari surat undangan, daftar hadir, dokumentasi dan bukti kegiatan refleksi kegiatan sekolah yang memerlukan waktu.
Upaya dalam mengatasi tantangan tersebut maka tim kerja PKKS tahun 2023 melakukan beberapa langkah diantaranya menjalin komunikasi dengan pengawas terkait rubrik penilaian agar terdapat kesepahaman. Selanjutnya membagi tugas dalam tim kerja yang mempelajari instrumen, dan mempersiapkan dengan baik dokumen bukti fisik penunjang penilaian.
Evaluasi dari tim penilai kegiatan PKKS tahun 2023 ini menyatakan semua data penunjang bukti fisik penilaian kompetensi 1 hingga 4 tersedia sehingga kegiatan PKKS berlangsung lancar. Hal yang perlu ditingkatkan diantaranya penguatan peran komunitas belajar di sekolah salah satunya melalui MGMP. Harapannya terbentuk kesetaraan dan meningkatkan kolaborasi yang baik para pengajar di SMA Negeri 2 Mojokerto. Semua guru sama-sama belajar menghadapi pembelajaran paradigma baru abad 21. Bapak Kepala Sekolah menyampaikan terima kasih atas evaluasi dan umpan balik yang disampaikan tim penilai. Melalui PKKS ini sekolah dan tim kerja akan berefleksi dan melakukan perbaikan kinerja untuk tahun yang akan datang.

-SMA Negeri 2 Mojokerto Tetap Semangat Pasti Bisa-