Bazar Makanan “Mangala Sada”. Kulineran Sekaligus Belajar.

Sejak awal April 2025, siswa-siswi kelas 11 di SMAN 2 Mojokerto telah memiliki beragam aktvitas belajar positif tentang kewirausahaan. Mereka sedang menjalankan kegiatan P5 mereka yang ke-6 dengan tema kewirausahaan, dan puncaknya— atau yang biasa dikenal dengan panen karya, dan meledak membawa keseruan pada tanggal 22 April 2025.

Sejak awal april, selama berminggu-minggu, setiap kelas bertransformasi jadi tim kreatif kuliner. Ada yang jadi chef dadakan, manajer keuangan, tim promosi, tim kreatif, sampai duta kelasnuntuk promosi produk! Mereka bukan cuma belajar cara masak dan jualan, tapi juga mengatur waktu, menyusun strategi pemasaran, mengelola bahan baku, dan pastinya, menghadapi tantangan tim dengan kepala dingin dan ide cemerlang.

Ketika hari H tiba, suasana sekolah berubah total. Halaman SMANDA disulap jadi bazar kuliner yang ramai, meriah, dan penuh warna! Stand-stand makanan berdiri dengan dekorasi kece sesuai identitas kelas masing-masing. Aroma makanan menggoda dari segala penjuru, suara riuh dari tim produksi, dan pengunjung yang membludak, mulai dari siswa, guru, dan staf sekolah.

Produk-produk yang dijual pun nggak kalah hits. Di antaranya, salah satu contoh kelas XI-B2 hadir dengan tahu isi yang kenyalnya bikin nagih. Kelas XIB4 membawa es nebula yang segarnya seperti sedang mandi di air es. Sementara XI-C1 menggebrak dengan wonton chili oil yang gurih-gurih mantap. Semua makanan bukan hanya enak, tapi juga dikemas menarik!

Bazar Mangala Sada sukses besar, bukan hanya sebagai ajang jualan, tapi sebagai bentuk nyata pembelajaran yang asyik, kreatif, dan penuh makna. Dari dapur ke lapangan, dari ide ke aksi. SMAN 2 Mojokerto telah membuktikan bahwa pelajar masa kini bisa keren secara akademis, mandiri secara ekonomi, dan peka terhadap lingkungan sosial.