Upacara pengibaran bendera merupakan kegiatan yang sering dilakukan di berbagai tempat, termasuk sekolah. Upacara pengibaran bendera diselenggarakan sebagai bentuk penghormatan terhadap bendera negara dan sebagai cara untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan kebanggaan terhadap negara.
Senin tanggal 5 Februari 2024 SMAN 2 Mojokerto melakukan kegiatan rutinan-nya yaitu upacara pengibaran bendera. Berbeda dari biasanya, kali ini pembina upacara pengibaran bendera di SMAN 2 Mojokerto adalah Bapak Ipda Sujito selaku Kanit Laka Lantas Polres Kota Mojokerto. Dalam kesempatan tersebut beliau memberikan amanat terkait “Deklarasi Keselamatan Jalan 2024”.
Pada isi amanat yang beliau sampaikan hari ini, beliau menyebutkan bahwa telah terjadi 40 kasus kecelakaan di Kota Mojokerto yang telah dilaporkan pada pihak kepolisian, salah satu penyebab kecelakaan yang dituturkan Bapak Ipda Sujito adalah kasus kecelakaan pada dua remaja yang disebabkan karena menghindari pengendara yang berbelok tidak sesuai dengan lampu sein. Beliau juga menyampaikan terkait beberapa fungsi lampu kilap yang terdapat di lampu merah.
Di akhir waktu, Bapak Ipda Sujito memberikan kesempatan kepada siswa-siswi untuk bertanya. Beliau juga memberikan hadiah kepada siswa-siswi yang berani untuk bertanya.
Dan setelah upacara pengibaran bendera berakhir, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian apresiasi kepada siswa-siswi SMAN 2 Mojokerto atas prestasinya yang luar biasa. Diantaranya adalah tim PASBRAMADA serta tim voli putra dan putri yang berhasil meraih kemenangan pada ajang perlombaan terkini.
Dengan demikian, kehadiran Bapak Ipda Sujito dalam upacara pengibaran bendera merupakan hal yang penting untuk menumbuhkan rasa disiplin, ketertiban, dan keamanan pada saat berkendara di jalan raya. Dan dengan adanya apresiasi pada siswa-siswi yang berprestasi, diharapkannya mereka dapat merasa dihargai dan termotivasi untuk terus berusaha dan meraih prestasi yang gemilang.
Penulis : Dahlia Dahayu (X4) dan Tiara Salma (XI A2)
Tinggalkan Komentar